Mengapa Nia Ramadhani dan Suami Bisa Tersandung Kasus Narkoba?

Publik tanah air kemarin siang Kamis, (8/7/2021) dihebohkan dengan pemberitaan bahwa pasangan selebritas tanah air seorang artis peran Nia Ramadhani (Ramadhania Ardiansyah) dan suaminya Ardi Bakrie (Anindra Ardiansyah Bakrie) ditangkap karena kasus Narkoba. Sebagai alat bukti dalam kasus ini, polisi sudah mengantongi sabu seberat 0,78 gram dan alat hisapnya alias bong. 

Kedua public figure ini ditangkap oleh Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat.  

Nia Ramadhani ditangkap di rumahnya di Kawasan Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan,  Rabu (7/7/2021) pukul 15.00 WIB bersama dengan sopirnya. Penangkapan Ardi Bakrie berdasarkan laporan Nia Ramadhani.  

Baca Juga : Gisella Anastasia Jadi Tersangka Video Asusila 19 Detik, Netizen Puji Sikap Gading Marten

Menurut pengakuan kedua pemakai ini mereka telah mengkonsumsi sabu sekitar lima bulanan. Alasannya karena pandemi dan tekanan kerja. Dari keterangan yang diungkap oleh pihak kepolisian bahwa Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie membeli sabu seharga Rp 1,5 juta perklipnya.  

Kenapa kedua publik figure ini Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie bisa memakai sabu? 

Publik Indonesia tentu bertanya-tanya kenapa Nia dan Ardi bisa berperilaku begitu? Ada apa dengan kejadian itu. Bukankah mereka hidup dalam bergelimang harta. Hidup kaya raya. Ardi Bakrie dari keluarga terpandang.  Pewaris kerajaan bisnis keluarga Bakrie.  Sementara itu Nia sebelum menikah dengan Ardi adalah seorang artis papan atas. 

Baca Juga : Gisel Dan Orang Farisi

Saking kayanya dalam sebuah tayang Youtube, Nia Ramadhani ungkap bahwa dirinya tidak tahu cara mengupas salak bahkan tidak semua isi dalam rumah mewahnya ia kuasi. Itu membuktikan bahwa hidupnya bagai ratu di dalam istana yang tinggal minta ini-itu, perintah sana, perintah sini. Mau apa saja bisa ia dapatkan. Semua karena harta kekayaan mereka.

Sebenarnya pengguna narkoba tidak hanya artis tapi berasal dari semua kalangan. Namun karena artis ditangkap maka wajar menjadi pembicaraan publik.  Mereka tersorot oleh media. Apalagi mereka adalah artis, anak tokoh bangsa, bahkan pimpinan media kenamaan tanah air. Dan ini jelas akan menjadi pemberitaan media. 

Seorang psikolog Aully Grashinta mengungkapkan bahwa kalangan artis memang lebih terpapar pada narkoba karena kemudahan akses, adanya uang, dan kebutuhannya tinggi. Selain itu mereka kerap memiliki masalah pribadi sebagai resiko pekerjaan dan tuntutan eksistensi.  

Baca Juga : "Belajar" Dari Gisel

Oleh karena itulah mereka kerap bahkan mencoba mengkonsumsi barang haram seperti jenis Narkoba dan Psikotropika karena akan mendapat efek yang dapat menyelesaikan problem mereka sesaat. Efeknya seperti menenangkan bagi pemakainya.  

Dikutib dari laman resmi BNN bahwa beberapa jenis Narkoba digunakan untuk penyembuhan gangguan mental. Karena efeknya menenangkan sehingga beberapa orang ingin mendapatkan ketenangan yang bersifat halusinasi.  

Narkoba didefinisikan BNN sebagai zat atau obat yang bersifat alamiah, sintetis, semi sintetis dengan beberapa efek sehingga membawa dampak bisa menurunkan kesadaran,  menimbulkan halusinasi,  serta memacu daya rangsang. 

Baca Juga : Di Puncak Karirnya Agnez Mo Bangun Klinik Vaksinasi Covid-19 Gratis Untuk Warga Jakarta

Selanjutnya Narkoba dapat membuat pemakainya bahagia.  Menurut American Addiction Centers,  Narkoba dapat memengaruhi pusat imbalan (reward center) pada otak akan tetapi efek gembira dimaksud dari mengkonsumsi Narkoba akan menurun seiring berjalannya waktu. Seiring berjalannya waktu pula para pemakai Narkoba akan tergantung atau kecanduan dan memacu peningkatan dosis yang harus mereka gunakan. 

Nah dari penjelasan ini kira-kira jawaban yang pas terkait dengan pertanyaan publik apakah kehidupan keluarga Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mengalami permasalahan yang serius namun tidak diekspos ke publik atau murni karena masalah pandemi dan tekanan kerja? Yang jelas waktu yang akan menjawab pertanyaan publik atau pertanyaan kita semua. 

Baca Juga : Pemeran Yesus Yang Dikritik Karena Terlampau Ganteng

Narkoba adalah bahaya laten bagi bangsa ini yang bisa saja menghancurkan generasi bangsa. Dan Narkoba bisa menyerang siapa saja dari kalangan mana saja. Narkoba bisa membawa orang pada tindakan pidana kriminal dan pada kemiskinan.

Sebagai temannya mbak Nia Ramadhani, pesan saya, "kuat ya." Maaf, hanya meminjam bahasa motivasi dari Jessica Iskandar.*