Terima Kasih Telah Berkunjung ke Unclebonn.com Semua Memang Sayang Messi - unclebonn.com

Sunday, July 11, 2021

Semua Memang Sayang Messi

https://www.unclebonn.com/2021/07/semua-memang-sayang-messi.html

Akhirnya Lionel Andres Messi atau Lionel Messi mampu memberi trofi juara kepada Timnas Argentina semenjak bergabung bersama Timnas senior pada tanggal 17 Agustus 2005. Hal ini terjadi dengan kemenangan tim sepak bola Argentina 1 : 0 atas Timnas Brazil pada final Copa America yang dihelat di Estadio do Maracana pada Minggu (11/01/2021) pukul 08.00 Wita.  


Diolah dari berbagai sumber selama membela Timnas Argentina, Messi berhasil membawa Argentina menjuarai Piala Dunia FIFA U-20 pada 2005. Pada turnamen tersebut, Messi juga menyabet gelar pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik. Dan pada Olimpiade 2008 di Beijing, Messi berhasil mempersembahkan medali emas dari cabang olahraga sepak bola untuk negaranya.  


Baca Juga : Lionel Messi Contoh Pemain Sepak Bola Yang Family Man


Tercatat Messi sudah terlibat dalam empat final di ajang bergengsi seperti FIFA World  Cup 2014, Copa America 2007,  2015 dan 2017 namun semuanya nihil gelar.  Baru kali ini pada Copa America Messi mampu merengkuh trofi juara bersama Tim Tango.  


Kegagalan-kegagalan bersama Timnas Argentina memicu spekulasi yang mempertanyakan soal loyalitas Messi pada negaranya. Kenapa di Barcelona, Messi bergelimang trofi baik untuk capaian individu maupun tim namun sebaliknya di level timnas Messi melempem.  Messi juga kerap dibanding-bandingkan dengan saingannya Cristiano Ronaldo, pemain Pertugal itu. Ronaldo sudah mempersembahkan trofi Piala EURO 2016 sebaliknya Messi sejak 2006 keterlibatannya di Piala Dunia masih nihil gelar. Kondisi itulah yang membuat perdebatan panjang tentang Messi. 


Pembuktian 


Messi di usia yang sudah memasuki 34 tahun masih mampu mempertahan performa apiknya. Diungkap oleh pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni bahwa pada pertandingan semi final melawan Colombia, Messi dalam kondisi tidak fit. Messi mengalami cedera hamstring.  Dan final tadi juga sama. Sehingga performa Messi kurang maksimal.  Namun, sang pelatih mengungkapkan bahwa mereka tak mampu menahannya di bangku cadangan. Dia petarung dan pejuang sejati. 


Baca Juga : FIFA Usir Maradona Dari Piala Dunia 1994 Karena Kasus Doping, Bekin Saya Nangis


Walaupun ia dalam kondisi kurang fit, Messi, cs mampu mempersembahkan trofi Copa America 2021 untuk negaranya setelah 28 tahun menanti. Kiprah Messi bersama Timnas Argentina di Copa America sudah 14 tahun dan pada hari ini baru mampu mempersembahkan trofi yang dinantikan oleh negaranya,  dirinya dan seluruh anggota tim. 


Semua Sayang Messi


Dunia mengakui bahwa Messi adalah pemain terbaik sepanjang sejarah sepak bola yang pernah ada. Jika orang mau berseloroh walaupun tanpa trofi Copa America maupun trofi piala dunia Messi tetaplah yang terbaik. Soal trofi untuk negaranya itu masalah etika. Itu masalah dedikasi. 


Soal trofi, Messi sempat frustasi.  Ia sempat mengumumkan pengunduran dirinya setelah gagal berturut-turut pada final Copa America tahun 2015 dan 2016. Namun karena tuntutan pendukung Timnas Argentina seminggu kemudian Messi membatalkan niatnya pensiunnya itu.


Messi bagi Argentina adalah dewa sepak bola yang dikait-kaitkan bahkan disejajarkan dengan almarhum Diego Armando Maradona.  Kurangnya Messi, dia belum mampu mempersembahkan trofi Piala Dunia untuk Argentina.  Jika tahun 2022 nanti Messi berhasil menggondol trofi piala dunia maka Messi adalah pemain terbesar di Argentina sepanjang masa. 


Baca Juga : Tiga Tipe Fanatisme Pendukung Sepak Bola


Kiper Emilio Martinez, penjaga gawang Timnas Argentina pada pagelaran Copa America 2021 berkata dia siap berjuang habis-habisan untuk membantu Messi untuk trofi Copa America bahkan Piala Dunia. Komitmen itu ia buktikan dengan menahan tiga sepakan dari eksekutor pinalti dari Colombia. 


Lihatlah bagaimana ekspresi pemain Argentina ketika berhasil membobol gawang lawan,  apalagi yang beri assist itu Messi. Mereka begitu besar menaruh respect pada Lionel Messi


Bukti bahwa semua sayang Messi lihatlah bagaimana ketika peluit panjang tanda permainan berakhir ditiupkan semua pemain mengerumuni Messi dan mengangkatnya ke udara. Begitu banyak pelukan, begitu banyak kecupan hangat yang datang menghampirinya.  Jelaslah, bahwa semua memang sayang Messi.*


No comments:

Post a Comment

Kami sangat menghargai pendapat Anda namun untuk kebaikan bersama mohon berkomentarlah dengan sopan!