Terima Kasih Telah Berkunjung ke Unclebonn.com Peluang Emas untuk Lulusan SMA, Pendaftaran Seleksi Calon Praja IPDN Tahun 2020 Segera Dibuka - unclebonn.com

Thursday, June 4, 2020

Peluang Emas untuk Lulusan SMA, Pendaftaran Seleksi Calon Praja IPDN Tahun 2020 Segera Dibuka

Pendaftaran IPDN NTT 2020
Praja IPDN /spcp.ipdn.ac.id

Kabar baik bagi lulusan SMA yang berminat ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara  (ASN) yang profesional saat ini Institut Pemerintahan Dalam Negeri telah mengeluarkan Pengenguman resmi tentang Seleksi Penerimaan Calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri  (IPDN) Tahun 2020. 

Sebelum mendaftar kalian mesti tahu bahwa IPDN adalah perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Pola pendidikannya semi militer. Patut dingat ternyata pendidikan semi militer itu tidak mirip dengan kekerasan melainkan mengajarkan kamu setelah menamatkan Pendidikan atau kuliah kalian bisa menjadi pribadi yang disiplin,  tanggung jawab, mandiri, jujur dan respect kepada orang lain. Disana kalian akan diajarkan tentang semangat kebersamaan dan solidaritas dalam kesatuan. Kalau dimiliter dikenal dengan jiwa corsa atau corps.

Lulusan IPDN itu dipersiapkan untuk menjadi pemimpin birokrasi. Biasanya setelah menyelesaikan pendidikan mereka akan ditugaskan  menjadi lurah, camat atau jabatan-jabatan elit lainnya dalam struktur kepegawaian.  Sebagian alumni atau pensiunan ASN ada yang menjadi Bupati,  Wali Kota, Gubernur bahkan Menteri.  Setelah kamu lulus nanti kamu sudah punya NIP alias Nomor Induk Pegawai. Jadi tak perlu repot untuk mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil. 

Namun untuk menjadi calon Praja IPDN tidak seperti mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi pada umumnya.  Anda butuh modal akademik yang baik, sehat jasmani dan rohani. Kamu harus bersaing dengan ribuan pendaftar lainnya. 

Selain kemampuan akademik atau intelegensia kamu juga harus memiliki standar fisik dan kesehatan yang mumpuni. Kamu juga harus memiliki mental yang baik untuk bisa menjadi Praja IPDN. Selama pendidikan kurang lebih empat tahun selain soal materi akademik kamu juga digembleng secara fisik dan mental serta dilatih jiwa kepemimpinanmu.  Itulah lebihnya kalau kamu kuliah di kampus-kampus kedinasan. Selama pendidikan kamu hidup di asrama. Soal makan-minum sudah pasti dijamin pemerintah. Nanti kamu bisa rasakan sendiri di Kampus IPDN setelah dinyatakan lulus tes secara keseluruhan. 

Untuk wilayah Nusa Tenggara Timur sudah diumumkan melalui Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Disampaikan bahwa pendaftaran dilakukan secara online melalui laman : https://dikdin.bkn.go.id/ mulai tanggal 8 - 23 Juni 2020. Syarat, tata cara dan ketentuan lain terkait pendaftaran dapat dilihat pada laman https://dikdin.bkn.go.id/ dan https://spcp.ipdn.ac.id/2020/. Untuk diketahui pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis.   Hal ini dimuat pada poin 5, 6 dan 7 dalam Pengumuman resmi Sekretariat Daerah Pemprov NTT Nomor 892.1/058/BKD2.1 tanggal 4 Juni 2020.

Sementara itu Pemberitahuan terkait lokasi pelaksanaan tes, perubahan jadwal seleksi dan informasi lainnya terkait pelaksanaan SPCP IPDN Tahun 2020 dapat dilihat pada laman: https://spcp.ipdn.ac.id/2020/ dan https://bkd.nttprov.go.id/.

Berikutnya persyaratan umum dan khusus untuk pendaftaran seleksi calon Praja IPDN Tahun 2020 :

A.   Persyaratan umum:

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Usia peserta  seleksi minimal  16  (enam  belas)  tahun dan maksimal 21  (dua puluh satu)  tahun pada tanggal 31  Desember 2020; dan
  3. Tinggi badan   pendaftar   bagi  pria   minimal  160   cm   dan   wanita minimal 155  cm.

B.   Persyaratan administrasi:

  • Berijazah   paling  rendah   Sekolah   Menengah   Umum   (SMU)   atau Madrasah Aliyah (MA)  termasuk lulusan Paket C dengan ketentuan: 
  • Nilai  Rata-rata Ijazah minimal 70,00 (tujuh puluh   koma nol-nol) untuk Nilai  Rata-rata   Rapor  dan  nilai  Ujian   Sekolah  lulusan 2017  s.d.  2020; dan 
  • Nilai  Rata-rata  Ijazah  bagi Provinsi Papua  dan  Provinsi  Papua Barat ditetapkan minimal 65,00 (enam puluh lima koma nol-nol) untuk Nilai   Rata-rata   Rapor  dan  Nilai   Ujian   Sekolah  lulusan 201 7 s.d. 2020;
  • KTP-el  bagi peserta yang berusia  1 7 tahun atau Kartu  Keluarga  (KK) bagi yang belum memiliki KTP-el;
  • Bagi  yang belum memiliki KTP-el  atau Kartu  Keluarga  (KK)  dapat melampirkan    Surat      Keterangan      Kependudukan      atau      resi permintaan pembuatan  KTP-el   yang  ditandatangani   oleh   pejabat berwenang;
  • Surat   Keterangan   lulus   dari  Kepala   Sekolah  atau   pejabat   yang berwenang,  bagi siswa SMU/MA Tahun Ajaran  2019/2020;
  • Surat  Keterangan  Orang Asli  Papua (OAP)  khusus bagi peserta  OAP yang  ditandatangani   oleh   Kepala   Badan   Kepegawaian    Daerah Kabupaten/Kota    masing-masing    dan   mengetahui    Ketua    atau Anggota Majelis  Rakyat Papua (MRP);
  • Alamat  e-mail yang aktif;  dan
  • Pas foto.
C.   Persyaratan khusus:

  • Tidak  sedang  menjalani   atau  terancam hukuman  pidana  karena melakukan kejahatan;
  • Tidak bertindik  atau  bekas ditindik telinganya atau  anggota  badan lainnya bagi peserta pria,  kecuali karena ketentuan  agama/ adat;
  • Tidak bertato atau bekas tato;
  • Tidak menggunakan  kacamata/lensa kontak;
  • Belum pernah  menikah/kawin,  bagi pendaftar wanita belum  pernah hamil / melahirkan;
  • Belum  pemah  diberhentikan  sebagai Praja   IPDN   dan   perguruan tinggi lainnya dengan tidak hormat;
  • Apabila  pendaftar  dinyatakan lulus  dan dikukuhkan sebagai  Praja IPDN,  maka pendaftar:
  • Sanggup tidak menikah/kawin  selama mengikuti pendidikan;
  • Bersedia            diangkat         menjadi            CPNS/PNS  dan ditugaskan/ ditempatkan  di   seluruh  wilayah  Negara   Republik Indonesia;
  • Bersedia   ditempatkan  pada  proses  pembelajaran  di   seluruh kampus IPDN

No comments:

Post a Comment

Kami sangat menghargai pendapat Anda namun untuk kebaikan bersama mohon berkomentarlah dengan sopan!